Kutai Kartanegara, Solidaritas – Masyarakat Desa Tanjung Batu menunjukkan partisipasi aktif dalam berbagai kegiatan bersama yang bertujuan untuk kemajuan dan keberlanjutan desa. Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gotong-royong, tetapi juga memperkuat ikatan sosial di antara warga desa.
Desa Tanjung Batu telah menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam hal partisipasi masyarakat. Warga desa secara aktif terlibat dalam kegiatan-kegiatan seperti pembangunan infrastruktur, kegiatan lingkungan, dan program-program sosial.
“Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, tetapi juga memperkuat rasa komunitas dan solidaritas di antara warga desa,” kata Fitriansyah Sekretaris Desa Tanjung Batu kepada Solidaritas, senin (29/9/2025).
Lebih lanjut Fitriansya mengatakan bahwa gotong royong masif dilakukan di desa Tanjung batu adalah upaya untuk pengembangan potensi desa.
“Masyarakat Desa Tanjung Batu juga menunjukkan partisipasi aktif dalam pengembangan potensi desa. Mereka secara aktif terlibat dalam kegiatan-kegiatan seperti pertanian, peternakan, dan kerajinan tangan. Dengan demikian, desa dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat,” jelas Fitriansyah.
Fitriansyah juga mengatakan bahwa kerja sama yang erat antara masyarakat dan pemerintah desa menjadi kunci keberhasilan program-program pembangunan di Desa Tanjung Batu. Pemerintah desa secara aktif melibatkan masyarakat dalam proses perencanaan dan pelaksanaan program-program pembangunan.
Partisipasi aktif masyarakat Desa Tanjung Batu lanjutnya juga telah meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Warga desa dapat menikmati fasilitas-fasilitas yang lebih baik, seperti jalan yang lebih baik, fasilitas kesehatan yang lebih memadai, dan program-program sosial yang lebih efektif.
“Desa Tanjung Batu dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam hal partisipasi masyarakat dan pengembangan potensi desa. Dengan kerja sama yang erat antara masyarakat dan pemerintah desa, desa-desa lain dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mencapai kemajuan yang lebih besar,” tegasnya.
Gotong royong tidak hanya dilakukan oleh Pemdes Tanjung Batu , namun juga dilakukan di setiap RT yang ada di Pemdes Tanjung Batu . Gotong Royong merupakan salah satu nilai budaya yang sangat penting di Indonesia, termasuk dalam kegiatan pembangunan dan pemeliharaan lingkungan di tingkat RT (Rukun Tetangga).
“Dengan menggunakan dana RT, masyarakat dapat melakukan gotong royong untuk meningkatkan kualitas hidup dan memperkuat ikatan sosial di antara warga,” lanjutnya.
Gotong royong menggunakan dana RT memiliki beberapa manfaat, seperti meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kerja sama dan gotong royong, memperkuat ikatan sosial di antara warga RT, meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui kegiatan pembangunan dan pemeliharaan lingkungan dan yang terpenting menghemat biaya dengan melakukan kegiatan secara swadaya.
Contoh gotong royong dilingkungan RT jelas Fitriansyah adalah pembersihan lingkungan dan saluran air, perbaikan fasilitas umum, seperti jalan dan jembatan,kegiatan sosial, seperti bantuan kepada warga yang membutuhkan pembangunan fasilitas umum, seperti taman dan tempat ibadah.
Pemkab Kukar terus berupaya memfasilitasi bantuan agar terus bergulir ke masyarakat dan juga memberikan apresiasi dalam bentuk penghargaan kepada desa-desa yang berpartisipasi aktif dalam kegiatan gotong royong.









