Kutai kartanegara, Solidaritas – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berencana untuk memberikan drone sprayer agriculture kepada setiap kecamatan di wilayahnya pada tahun 2026. Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri, berharap bantuan alat modern ini dapat meningkatkan produktivitas pangan di Kukar secara signifikan.
Menurutnya pemanfaatan teknologi pertanian modern ini diperlukan untuk membantu petani lokal di Kukar. Meskipun proses pengoperasiannya tidak lah mudah.
“Saat ini Drone di Kukar kita baru punya beberapa, Memang manfaat drone sangat besar, meski proses operasionalnya tidak semudah drone-drone biasanya, kata Aulia Rahman Basri , Jumat (12/9/2025).
Namun untuk memastikan para petani siap mengadopsi teknologi ini, Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar telah mengambil langkah proaktif yakni memberikan pelatihan kepada petani Kukar terkait pengoperasian alat-alat pertanian modern ini.
“Para petani kita beberapa kemarin sudah mendapatkan kursus dari teman-teman Penyuluh Pertanian Kukar, semoga mereka yang sudah mendapatkan kursus ini bisa membantu sesama petani lainnya dalam pengoperasian alat-alat pertanian modern tersebut,”jelasnya.
Aulia mengatakan bahwa penggunaan Drone Sprayer Agriculture dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam penyemprotan pestisida dan pupuk, mengurangi biaya dan waktu dalam proses pertanian, dan meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil pertanian.
Saat ini lanjutnya Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar telah memberikan pelatihan kepada petani terkait pengoperasian drone sprayer agriculture, petani yang telah mendapatkan pelatihan dapat membantu petani lainnya dalam mengoperasikan alat-alat pertanian modern.
Pemkab Kukar telah menargetkan akan memberikan bantuan drone sprayer agriculture di seluruh kecamatan yang ada di Kukar.
“Target kita di tahun 2026 memberikan bantuan drone 1 kecamatan 1 drone, itu target kita,” Lanjutnya.
Mekanisme penyaluran drone tersebut akan diberikan kepada masing-masing Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) yang ada di Kukar.
Drone sprayer agriculture akan diberikan kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di setiap kecamatan, penggunaan drone dapat dilakukan secara bergantian oleh kelompok tani yang tergabung dalam Gapoktan.
“Dengan adanya drone sprayer agriculture, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian di Kukar, serta membantu meningkatkan kesejahteraan petani,” tutup Aulia. ADV/Diskominfo/Sup
