Kutai Kartanegara, Solidaritas – Peningkatan SDM di Desa Loh Sumber berfokus pada pengembangan kapasitas aparat desa, pemuda, dan masyarakat umum, terutama di bidang pertanian dan digitalisasi, melalui pelatihan dan fasilitasi usaha untuk mewujudkan status Desa Mandiri serta menyiapkan generasi yang tangguh menyambut IKN.
Program-program prioritas tahun 2024 dan 2025 mencakup pengembangan SDM di sektor pemerintahan dan keagamaan, pembinaan pemuda di bidang olahraga dan pendidikan, serta peningkatan keterampilan mengolah hasil pertanian menjadi produk bernilai jual.
Peningkatan SDM di Desa Loh Sumber berfokus pada penguatan generasi muda dan perangkat desa melalui program pelatihan, pendidikan, dan fasilitasi usaha, dengan tujuan mempersiapkan mereka sebagai motor pembangunan desa dan mendukung digitalisasi pelayanan publik serta pengelolaan BUMDes.
Kepala Desa Sukirno menjelaskan bahwa upaya ini juga mencakup pengembangan SDM di bidang keagamaan dan olahraga, serta mendorong warga untuk mengolah hasil pertanian menjadi produk bernilai jual tinggi, sehingga desa dapat berkembang dan menjadi mandiri.
“Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi salah satu prioritas pembangunan di desanya, program ini telah dirancang sejak dua tahun lalu dan kini kembali diperkuat komitmennya demi masa depan generasi muda,” kata Sukirno di kantornya belum lama ini.
Fokus utama peningkatan SDM adalah dengan memberikan pelatihan dan fasilitasi usaha agar pemuda menjadi motor pembangunan dan penerus desa, seiring dengan kesiapan menyambut perpindahan IKN, meningkatkan kapasitas aparatur desa agar lebih profesional dalam menjalankan tugas dan pelayanan publik.
Untuk sektor keagamaan Pemdes berupaya mengembangkan SDM di bidang ini dan memajukan fasilitas rumah ibadah, kemudian meningkatkan kemampuan generasi muda di bidang pendidikan dan olahraga.
“Pemdes juga mendorong warga untuk tidak hanya mengandalkan hasil pertanian, tetapi juga mampu mengolahnya menjadi produk bernilai jual tinggi seperti tempe dan keripik tempe,” jelas Sukirno.
Pemdes sudah menyusun dan mengevaluasi program pengembangan SDM sejak hampir dua tahun lalu. Fokus kita adalah masyarakat secara umum, kalangan pemuda, serta peningkatan kualitas perangkat dan lembaga desa,” katanya.
Ia menilai, generasi muda Loh Sumber harus dipersiapkan menjadi penerus pembangunan desa yang tangguh dan inovatif.
Oleh karena itu, penting untuk menumbuhkan semangat, dedikasi, serta pola pikir yang positif dan produktif di kalangan pemuda.
“Tidak ada kata tidak bisa, selagi kita punya niat dan kemauan. Tinggal bagaimana kita membangun pola pikir generasi muda agar lebih maju,” tambahnya.
Selain itu, Sukirno juga menyampaikan harapannya agar pemuda-pemudi di Loh Sumber tetap optimis dan semangat dalam berinovasi.
“Kami yakin generasi muda Loh Sumber akan siap menjadi generasi yang tangguh, kuat, dan mandiri,” tegasnya. ADV/Diskominfo Kukar/IL
