Kutai Kartanegara, Solidaritas – Pemberdayaan masyarakat melalui pertanian dan perikanan sangat penting untuk kemandirian ekonomi dan pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Dengan memanfaatkan potensi lingkungan sekitar, masyarakat dapat mengurangi ketergantungan pada pihak luar dan meningkatkan kesejahteraan mereka sendiri.
Lurah Loa Kulu Kota, Mohammad Rizali kepada media menyampaikan bahwa pemerintah Kelurahan Loa Kulu Kota berkomitmen terhadap kesejahteraan masyarakat dengan terus menjalankan program-program prioritasnya.
Saat ini Kelurahan Loa Kulu melaksanakan program berbasis pada kebutuhan warga, dengan jumlah penduduk sekitar 14.744 jiwa program unggulan seperti ketahanan pangan keluarga, beasiswa prestasi, dan penerangan jalan tenaga surya kini menjadi bukti nyata keberpihakan pemerintah kelurahan kepada rakyat.
Program program ini dilaksanakan dengan cara memberdaqyakan masyarakat agar tumbuh kemandirian ekonomi masyarakat sehingga memungkinkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pangan mereka sendiri dan bahkan menghasilkan surplus untuk dijual, sehingga meningkatkan pendapatan keluarga.
Dengan pendapatan yang lebih baik, diharapkan masyarakat dapat mengakses layanan kesehatan, pendidikan, dan kebutuhan dasar lainnya, yang pada akhirnya mampu meningkatkan kualitas hidup mereka.
“Pemberdayaan masyarakat juga dapat membantu mengurangi kesenjangan sosial dengan memberikan kesempatan yang sama bagi semua anggota masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi dan pembangunan,” kata Rizali kepada wartawan senin (22/07/2025)
Lebih lanjut Rizali mengatakan bahwa pemberdayaan masyarakat juga dapat memperkuat kelembagaan lokal, seperti kelompok tani dan koperasi, sehingga mereka memiliki kemampuan yang lebih baik dalam mengelola sumber daya dan potensi daerah.
Rizali menegaskan bahwa Pertanian dan perikanan adalah sektor yang krusial dalam menyediakan pangan bagi masyarakat. Dengan mengembangkan sektor ini, masyarakat dapat mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah atau negara lain.
“Hasil pertanian dan perikanan dapat dijual di pasar lokal atau bahkan diekspor, sehingga menjadi sumber pendapatan tambahan bagi masyarakat, selain itu pertanian dan perikanan juga dapat menjadi daya tarik wisata lokal, seperti agrowisata atau wisata bahari, yang dapat meningkatkan perekonomian daerah,” lanjutnya.
Pada kesempatan itu Rizali juga mengatakan bahwa untuk mencapai itu semua perlu ada strategi dalam pemberdayaanya seperti pelatihan dan pendidikan kepada masyarakat mengenai teknik pertanian dan perikanan yang modern dan berkelanjutan.
“Yang utama adalah membantu masyarakat mendapatkan akses modal untuk memulai usaha di bidang pertanian dan perikanan, infrastruktur yang mendukung kegiatan pertanian dan perikanan, seperti jalan, irigasi, dan fasilitas penyimpanan dan pasar produk pertanian dan perikanan mereka, baik di pasar lokal maupun regional,” jelas Rizali.