Kutai Kartanegara, Solidaritas – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) terus memperkuat fondasi pembangunan dari tingkat paling bawah.
Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri, memutuskan untuk meningkatkan program bantuan bagi Rukun Tetangga (RT) secara signifikan, dari Rp50 juta menjadi Rp150 juta per RT di seluruh wilayah Kukar.
Peningkatan bantuan ini diharapkan dapat memperkuat peran RT sebagai ujung tombak pembangunan di Kukar.
Hal ini disampaikan Aulia Rahman Basri pada pidato penyampaian visi misinya di DPRD Kukar, Senin (30/6/2025). Ia menegaskan bahwa program ini diharapkan menjadi motivasi konstruktif bagi masyarakat, bukan sebaliknya.
“Jangan sampai Bapak-Ibu sekalian, dengan adanya program Rp150 juta per RT ini, orang untuk jadi ketua RT bercampur-campurkan, kita pecah belah di bawah,”kata Aulia.
Lebih lanjut Aulia menegaskan bahwa RT memiliki peran yang sangat penting dalam pendataan dan pembangunan desa dan kelurahan.
Dengan bantuan yang lebih besar, RT dapat lebih efektif dalam menjalankan tugasnya dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Selain peningkatan bantuan RT, Pemerintah Kabupaten Kukar juga memiliki beberapa program prioritas lainnya.
Program Terang Kampungku untuk penerangan desa dan kelurahan akan terus dilanjutkan untuk meningkatkan akses listrik di daerah terpencil.
Program air bersih desa juga menjadi perhatian utama untuk meningkatkan akses air bersih bagi masyarakat.
Selain itu, program pembangunan perdesaan dengan alokasi dana sebesar Rp100 miliar per tahun juga akan dilaksanakan untuk memperkuat fondasi pembangunan di Kukar.
Dengan peningkatan bantuan RT dan program-program prioritas lainnya, diharapkan dapat memperkuat fondasi pembangunan di Kukar dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Pemerintah Kabupaten Kukar berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui berbagai program pembangunan yang tepat sasaran dan efektif.
Sementara itu, Kepala DPMD Kukar, Arianto, menambahkan bahwa program peningkatan bantuan RT ini merupakan bagian integral dari visi “Kukar Idaman Terbaik.”
“Program ini memerlukan konsep, pengawalan, dan kolaborasi yang kuat dari semua pihak agar dana tersebut tepat sasaran, bermanfaat, dan berdampak positif, sesuai dengan harapan pimpinan,” kata Arianto.
Ke depan, seluruh pendataan program pembangunan akan sepenuhnya berbasis RT. Arianto meyakini bahwa dengan RT yang kuat, akan menghasilkan desa dan kelurahan yang kuat. Selanjutnya, desa dan kelurahan yang kuat akan membentuk kecamatan yang kuat, dan pada akhirnya, kecamatan yang kuat akan mewujudkan kabupaten yang kuat. Ini menunjukkan pentingnya peran RT sebagai ujung tombak pembangunan di Kukar.
Selain peningkatan bantuan RT, Arianto juga merinci beberapa program prioritas lain dalam “Kukar Idaman Terbaik” yang berfokus pada pembangunan infrastruktur dasar.
Program Terang Kampungku untuk penerangan desa dan kelurahan akan terus dilanjutkan. Meskipun 193 desa dan 44 kelurahan sudah 100% teraliri listrik secara umum, DPMD masih menemukan beberapa titik terpencil seperti dusun atau RT yang memerlukan optimalisasi jaringan listrik.
Program air bersih desa menjadi salah satu prioritas utama dalam pembangunan di Kutai Kartanegara (Kukar). Saat ini, realisasi program air bersih desa telah mencapai 80-90% melalui program Kukar Hidaman sebelumnya. Pemerintah Kabupaten Kukar berencana untuk mengoptimalkan program ini lebih lanjut dalam Kukar Idaman Terbaik karena akses air bersih merupakan kebutuhan dasar masyarakat.
Selain program air bersih desa, Pemerintah Kabupaten Kukar juga akan melaksanakan program pembangunan perdesaan dengan alokasi dana sebesar Rp100 miliar per tahun. Program ini diharapkan dapat memperkuat fondasi pembangunan di Kukar dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Akses air bersih merupakan kebutuhan dasar masyarakat yang sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Kukar berkomitmen untuk terus meningkatkan akses air bersih bagi masyarakat melalui berbagai program pembangunan yang tepat sasaran dan efektif. ADV/DPMDKukar/ IL